Evaluasi Kinerja Pompa dan Perencanaan Drainase Area Pit T1 Utara Pada Sistem Penyaliran Tambang Batubara PT Sebuku Tanjung Coal Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan

Authors

  • Eufemia Santi Teknik Pertambangan fakultas Teknik Universitas Tanjungpura, Indonesia. Author
  • Murad Teknik Pertambangan fakultas Teknik Universitas Tanjungpura, Indonesia. Author
  • M. Khalid Syafrianto Teknik Pertambangan fakultas Teknik Universitas Tanjungpura, Indonesia. Author

DOI:

https://doi.org/10.36275/sj2x4q22

Keywords:

Debit Limpasan, Head total, Pompa, Penampang, Perencanaan drainase

Abstract

PT. Sebuku Tanjung Coal, merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batubara, Perusahaan tersebut terletak di Desa Selaru, Kecamatan Pulau Laut Tengah, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan, dilapangan menunjukkan posisi sump yang terletak di T1 utara memiliki cadangan batubara yang direncanakan akan ditambang, bentuk upaya yang dilakukan dari pihak perusahaan adalah dengan pompa DND 200 guna menanggulangi genangan air. Penelitian ini berupa penelitian kuantitatif, diawali dengan mencari total debit limpasan, evaluasi sistem pemompaan, merencanakan drainase yang dapat mengakomodir limpasan di area tersebut serta dimensi penampang drainase sesuai dengan kapasitas debit limpasan. Hasil perhitungan yang telah dilakukan diperoleh debit total air pada sump pit T1 utara sebesar Q=0,740 m³/s,  kemudian debit aktual pompa yang bernilai 0,202 m³/s atau 726,603 m³/h memiliki  total head sebesar 22,595, didapat dari RPM pompa sebesar 600 dengan efisiensi 74% didapatkan berdasarkan plot LCC-H 200-610 KSB, total debit limpasan yang diperkirakan dapat diakomodir oleh perencanaan drainase sebesar 0,053 m³/s dengan luas penampang yang berbentuk trapesium sebesar  0,882 m² , rekomendasinya terhadap pompa berdasarkan plot LCC-H 200-610 KSB ialah  menaikan RPM nya sebesar 650 dari hasil  total head 25,041 m sehingga tercapai efisiensi sebesar 76%, namun jika kapasitas dari pompa tersebut tidak mampu, maka dapat melakukan penambahan pompa 3 pompa

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aziz, Syaifullah., & Kasim, Tamrin. 2019. Evaluasi Sistem Penyaliran Tambang Batubara Pada Pit Block B Di Pt Minemex Indonesia Kabupaten Sarolangun, Jambi. Bina Tambang

Dianmahendra, D. Perencanaan Penyaliran Tambang Di Wilayah Kerja Pt. Kideco Jaya Agung, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur (Bachelor's Thesis. Jakarta: Fakultas Sains Dan Teknologi Uin Syarif Hidayatullah

Gafuri, Ria., Ridwan, Ichsan., & Nurlina, Nurlina. 2016. Analisis Limpasan Permukaan (Runoff) Pada Sub-Sub Das Riam Kiwa Menggunakan Metode Cook. Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika Fmipa Universitas Lambung Mangkurat.

Gautama, R.S. 2019. Sistem Penyaliran Tambang. Bandung: Itb Press.

Hartono. 2007. Sistem Penyaliran Tambang Terbuka.Buku Panduan: Veteran Yogyakarta

Kibriyanti, U. N., Nirmala, A., & Meilasari, F. 2021. Kajian Teknis Sistem Penirisan Tambang Batubara Pt. Bhumi Rantau Energi Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan. Jelast: Jurnal Pwk, Laut, Sipil, Tambang.

Melisa, T., Anaperta, Y. M., & Heriyadi, B. 2021. Evaluasi Kebutuhan Pompa Multliflow Mf-420exhv Untuk Pengeringan Sump Di Pit 7 West Pt. Bukit Makmur Mandiri Utama Jobsite Binungan Suaran. Bina Tambang.

Mubarak, Husni. 2020. Perencanaan Sump Dan Evaluasi Kinerja Pompapada Sistem Penyaliran Tambang Batubara Pt. Sebuku Tanjung Coal. Tugas Akhir Program Studi Teknik Pertambangan S1 Fakultas Teknologi Mineral Institut Teknologi Nasional Yogyakarta.

Riswan, Riswan., & Aditya, Dimas. 2017. Analisis Kebutuhan Pompa Pada Sistem Penyaliran Tambang Terbuka Dengan Persamaan Material Balance (Studi Kasus Pada Pt Tia). Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika Fmipa Universitas Lambung Mangkurat.

Published

2024-06-30

How to Cite

Evaluasi Kinerja Pompa dan Perencanaan Drainase Area Pit T1 Utara Pada Sistem Penyaliran Tambang Batubara PT Sebuku Tanjung Coal Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan. (2024). Jurnal Sains Dan Teknologi: Jurnal Keilmuan Dan Aplikasi Teknologi Industri, 24(1), 1-11. https://doi.org/10.36275/sj2x4q22